Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Konflik antara harimau dengan manusia semakin sering terjadi di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Dalam sebulan terakhir, harimau sudah menerkam empat sapi milik warga sehingga menambah ketegangan antara hewan buas itu dengan penduduk setempat.
Kepala Desa Alue Ie Itam, Kecamatan Indra Makmur, Apriadi, menceritakan perjuangan warga untuk mengatasi ancaman harimau yang kerap muncul di sekitar kebun mereka. Upaya memasang perangkap untuk menangkap harimau telah dilakukan, namun hewan tersebut seolah menghindari perangkap.
Baca juga: Ternak Milik Warga Diduga Dimangsa Harimau di Aceh Timur
“Kami sudah pasang perangkap, bahkan dengan ritual membakar kemeyan, dan menyediakan seekor kambing sebagai umpan. Tapi harimau tak juga masuk perangkap,” ungkap Apriadi saat dihubungi pada Sabtu (18/1/2025).
Perangkap yang dipasang di dekat kebun karet warga, sekitar 1,5 kilometer dari pemukiman, sempat berhasil menangkap seekor kambing yang dipasang sebagai umpan.
“Kita pancing pakai kambing di perangkap. Begitu harimau masuk, perangkap langsung tertutup,” katanya.
Baca Juga: Konflik Harimau: Ternak Warga Kembali Dimangsa di Aceh Timur
Sayangnya, meski telah melakukan berbagai upaya, harimau tetap tidak terperangkap. Baca berita tanpa iklan.
Keberadaan harimau yang terus menerus mengancam, menambah kekhawatiran warga yang harus bekerja di kebun mereka.
Halaman Selanjutnya