Close Menu
    info terkini

    Fraksi Partai Aceh Suarakan 4 Rekomendasi Kepada Pemkab Aceh Timur Terkait Peningkatan PAD

    May 31, 2025

    Bupati Aceh Timur Hadiri Pemakaman Tokoh Masyarakat Simpang Ulim

    May 30, 2025

    Seleksi Pra PORA Futsal Kabupaten Aceh Timur 2025 Melangkah ke Tahap Kedua

    May 30, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    INFO ACEH TIMUR
    REDAKSI
    • Aceh
      • Info Utama
      • Aceh Tamiang
      • Aceh Utara
      • Kota Langsa
    • Aceh Timur
      • Breaking News
      • DPRK Aceh Timur
    • Nasional
      • Beasiswa
    • Internasional
      • Autotekno
    • Humaniora
      • Citizen
      • Opini
      • Sejarah
    • Info Loker
    • Indeks Berita
    INFO ACEH TIMUR
    • Aceh
    • Aceh Timur
    • Nasional
    • Internasional
    • Humaniora
    • Info Loker
    • Indeks Berita
    Home > Warga Aceh di Thailand Jadi Korban KDRT Setelah Suaminya Konsumsi Narkoba
    Internasional

    Warga Aceh di Thailand Jadi Korban KDRT Setelah Suaminya Konsumsi Narkoba

    IlhamApril 30, 2022
    Share WhatsApp Facebook Twitter Telegram
    Share
    WhatsApp Facebook Twitter Copy Link

    Infoacehtimur.com | Internasional – Seorang perempuan asal Kabupaten Aceh Tenggara Sila Wahyu Wardani (22 tahun) yang diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya di Thailand dipulangkan ke Indonesia.

    “Warga Aceh ini dipulangkan bersama seorang bayinya berusia 22 bulan,” kata Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal dalam keterangannya yang diterima di Banda Aceh, Jumat (29/4/2022).

    Almuniza mengatakan sebelum dipulangkan ke Aceh untuk sementara waktu Sila Wahyu bersama putrinya itu diinapkan di rumah singgah Pemerintah Aceh di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.

    “Jadi selama ia berada di Jakarta kita akan terus pantau keberadaannya, dengan memberikan pendampingan,” ujarnya.

    Menurut informasi dari Konsulat RI Songkhla, kata Almuniza, pada November 2021, Sila melaporkan peristiwa yang dialaminya kepada Konsulat RI Songkhla. Setelah pengaduan itu, kasusnya dapat diselesaikan dengan baik, ia bersama suaminya dapat menjalani keharmonisan kembali.

    Namun, pada Februari 2022, Sila kembali membuat pengaduan ke Konsulat RI Songkhla terkait KDRT yang dialaminya. Akhirnya ia tidak tahan lagi dengan tingkah laku suaminya, karena dalam kurun dua tahun belakangan ini diduga sering menggunakan obat terlarang (narkoba).

    “Suaminya sering melakukan penganiayaan terhadapnya, sehingga ia bertekad ingin pulang ke Indonesia dengan membawa anaknya,” kata Almuniza.

    Setelah itu, pihak Konsultan RI Songkhla meminta bantuan Direktorat Perlindungan WNI guna berkoordinasi dengan Pemerintah Aceh untuk membantu pemulangannya ke kampung halaman.

    Almuniza menuturkan Pemerintah Aceh menyampaikan terima kasih kepada Konsulat RI Songkhla, Direktorat Perlindungan WNI dan BHI, Kementerian Luar Negeri RI serta sejumlah pihak yang ikut membantu mendampingi dan pemulangannya.

    Sementara itu, Sila Wahyu Wardani mengaku sebelum menikahi pria asal Thailand bernama Muhammadtoher Ayae. Ia mengenal sosok suaminya saat sama-sama mondok di salah satu Pondok Pesantren di Aceh Tenggara.

    “Jadi kami menikah pada Oktober 2018. Tak lama kemudian pada tahun itu juga saya ikut suami ke Thailand. Tapi sejak pergi ke sana saya masih juga pulang pergi ke Aceh sekitar dua kali, dan suami saat itu ikut menemani,” kata Sila.

    Ia mengatakan setelah mereka ke negeri Gajah Putih itu, suaminya selama di sana hanya bekerja sebagai penjual di kedai roti milik ibunya. Sedang dirinya untuk mengisi kekosongan juga ikut membantu di gerai tersebut.

    Namun, dalam kurun dua tahun terakhir ini, sang suami sedikit kasar kepadanya sehingga perilakunya tidak seperti biasanya. Hal itu diketahuinya tidak lepas dari pengaruh obat-obatan terlarang. “Semenjak munculnya virus Covid-19 dia mulai menggunakan obat terlarang,” ujarnya.

    Karena itu, ia yang sudah melahirkan anaknya yang berusia 22 bulan itu tidak tahan lagi tinggal bersama suaminya dan berkeinginan pulang ke kampung halamannya. “Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu, tentunya Konsulat RI Songkhla, Kementerian Luar Negeri dan kepada Pemerintah Aceh,” demikian Sila.|Republika|

    Aceh info Harian Aceh Kabar Aceh Timur
    Follow on Google News
    Highlights

    Fraksi Partai Aceh Suarakan 4 Rekomendasi Kepada Pemkab Aceh Timur Terkait Peningkatan PAD

    ridhaMay 31, 2025

    Infoacehtimur.com – Fraksi Partai Aceh meminta Bupati Aceh Timur untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)…

    Bupati Aceh Timur Hadiri Pemakaman Tokoh Masyarakat Simpang Ulim

    May 30, 2025

    Seleksi Pra PORA Futsal Kabupaten Aceh Timur 2025 Melangkah ke Tahap Kedua

    May 30, 2025
    Media Sosial Kami
    • Facebook
    • YouTube
    • TikTok
    • Channel WA
    • Twitter
    • Instagram
    INFO this WEEK

    18 Nelayan Aceh Ditangkap Otoritas Thailand, Ini Nama-Namanya

    May 27, 2025

    MenPAN-RB Umumkan Terkait Rencana Seleksi CPNS 2025 Tahun Ini

    May 28, 2025

    Kapal Motor Indonesia Ditangkap di Perairan Thailand, 18 Awak Kapal Diamankan

    May 20, 2025
    INFO ACEH TIMUR

    Portal Berita Aceh Timur dan Dunia

    Facebook Instagram YouTube WhatsApp
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    Terpopuler

    18 Nelayan Aceh Ditangkap Otoritas Thailand, Ini Nama-Namanya

    May 27, 20255,248
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    Copyright © 2018 - 2025 PT. Info Aceh Utama.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.