Infoacehtimur.com | Aceh Timur – Kaum millennial diajak untuk memakmukan masjid selama ramadhan. Bulan yang penuh rahmad dan ampunan kali ini diharapkan benar-benar dimanfaatkan untuk beribadah dan bersedekah serta saling membantu antar sesama.
“Makmurkan masjid dengan shalat tarawih dan isi bulan suci ramadhan dengan tadarus serta lakukan kajian-kajian hukum islam yang berhubungan dengan ibadah,” kata Sekretaris Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Aceh Timur, Tgk Muhammad Ishak, S.Pd.I, MA (foto) dalam siaran persnya, Kamis (31/3/2022).
Begitu juga dengan kader BKPRMI, lanjut alumni Pasca Sarjana UIN Medan itu, diminta menjadi garda terdepan dan agen kebaikan dalam mengajak pemuda dan pemudi Islam untuk memakmurkan masjid selama ramadhan, sehingga momentum ramadhan tidak lewat begitu saja tanpa hasil apapun.
Baca Juga:
- LMC Gelar FGD Tentang Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan dan Anak
- Perwakilan SUBA Aceh Timur Serahkan Bantuan Warga Terdampak Banjir
“Kami tidak melarang kegiatan buka bersama di masjid dan meunasah atau surau, namun tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), karena mencegah itu lebih baik dari pada mengobati,” kata Muhammad Ishak, akrab disapa Cek Mad.
Alumni Darussa’adah Idi Cut juga mengajak para kader BKPRMI untuk berkalaborasi dengan pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) dalam mengisi imam, bilal dan muazzin selama ramadhan disetiap masjid dan meunasah.
“Kami juga mengingatkan bahwa dalam kegiatan tadarus yang berlangsung setiap masjid dan meunasah agar tetap dikontrol para qari setempat yang memahami bacaan Alqur’an dengan benar, sehingga ayat demi ayat yang dibaca benar-benar sesuai ketentuan ilmu tajwid,” sebut putra kelima almarhum Tgk H Ishak itu.
Untuk amalan di bulan ramadhan, Cek Mad meminta kaum millennial juga doharapkan untuk menggelar baksos atau gotongroyong dengan membersihkan masjid, mengisi materi pasantren kilat sambil merekrut kader baru BKPRMI, berlatih dan belajar menjadi muazzin, imam dan bilal shalat tarawih, serta memperbanyak melakukan itikaf di masjid.
“Para kader BKPRMI di tingkat kecamatan juga kami harapkan untuk menjalin silaturrahmi dengan pengurus BKPRMI di tingkat desa. Momennya adalah safari ramadhan yang diawali dengan buka puasa bersama dan tadarus bersama serta sahur bersama, sehingga nuansa silaturrahim diantara para pengurus tetap terjalin,” tambah Cek Mad.
Keberadaan kaum millennial, diharap mampu mendorong BKM dalam berbagai kegiatan kemasjidan, terutama menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid. “Kita juga berharap agar BKM disetiap masjid untuk memanfaatkan Brigade BKPRMI yang sudah terbentuk. Tujuannya adalah untuk memberikan pengamanan di masjid, sehingga jamaah yang beribadah benar-benar khusuk dan tenang,” demikian Cek Mad. ***