INFOACEHTIMUR.COM | Banda Aceh, BPRS Hikmah Wakilah mendatangani MoU dengan PT. AWC untuk menyediakan hewan qurban terbaik bagi pequrban lokal, diaspora. maupun masyarakat muslim dari luar negeri.
Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor BPRS Hikmah Wakilah, turut dihadiri oleh Husaini Ismail (Direktur Utama PT. AWC), Irwan (Direktur Operasional PT. AWC), Samsul (Direktur Finance PT. AWC), Ryanda Saputra (Kepala Cabang ACT Aceh) dan Bapak Sugito (Direktur Utama BPRS Hikmah Wakila) beserta staffnya.
Husaini Ismail, Direktur PT. AWC mengatakan bahwa ini adalah wujud ikhtiar kita bersama dengan BPRS Hikmah Wakila untuk menyediakan hewan qurban bagi pequrban lokal, diaspora dan masyarakat muslim dari luar negeri, ia yakin upaya ini tentunya akan memudahkan para pequrban dalam mendapatkan hewan qurban terbaik dan juga akan berdampak baik bagi iklim usaha bidang peternakan di Aceh karena bakalan bibit lembu yang kita kembangkan di Lumbung Ternak Wakaf (LTW) Ie Su’um Barbate adalah hasil dari peternak local. Dan juga yang terlibat di LTW ini juga masyarakat lokal. Bisa dikatakan ia ingin menciptakan multiplier effect dalam siklus ekonomi bidang peternakan.
Hal yang tak jauh berbeda juga disampaikan oleh Ryanda Saputra, Kepala Cabang ACT Aceh, menurutnya selama ini ACT Aceh dalam programnya Global Qurban telah mendapat kepercayaan baik dari luar negeri maupun di Aceh sendiri untuk mendistribusikan qurban ke berbagai daerah di Aceh. Harapannya dengan kerja sama antara PT. AWC dan BPRS Hikmah Wakila, ACT bisa berperan untuk mendistrubusikan dalam bentuk daging qurban langsung ke penerima manfaat yang benar-benar membutuhkan di mana selama ini jarang tersentuh.
Selanjutnya, Direktur Utama BPRS Hikmah Wakilah, Bapak Sugito, sangat senang bisa berkontribusi dalam moment qurban kedepan.
“setidaknya ia bisa mengajak para nasabah BPRS Hikmah Wakilah untuk mendapat hewan qurban terbaik melalui PT. AWC dan penyaluran yang tepat sasaran melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) dalam program Global Qurban (GQ). Sehingga bisa saling menebar kebermanfaatan seluas mungkin bagi ummat”, Tutup Sugito.