Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Entah apa yang sudah diperbuat sehingga membuat pengguna media sosial ketakutan terkait sebuah foto seorang wanita dengan luka yang mengenaskan.
Foto tersebut pasalnya, dikaitkan dengan isu begal di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Daerah yang tadinya tenang, berubah menjadi tegang.
Kabupaten Aceh Timur sebuah wilayah yang dikenal dengan lifestyle masyarakatnya yang tentram dan ramah, tidak memungkinkan hal kriminal berujung meresahkan terjadi.
Orang yang tidak bertanggungjawab membuat narasi “Karyawan Koperasi Mekar Mengalami Perampokan di Wilayah Peureulak”. Tampak korban berada di sebuah ranjang diduga di ruangan medis.
BACA JUGA: Menolak Lupa 25 Tahun Tragedi Arakundo, Aparat RI Bantai Warga Aceh ‘Pelaku Belum Diadili’
BACA JUGA: Azhari M Nur Haji Ma’op: Pengabdian Eks GAM untuk Warga Aceh Masih Berlanjut
Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru, melalui Kasi Humas AKP Agusman Said Nasution, merespon foto yang telah beredar luas tersebut. Terutama di aplikasi WAG.
“Terkait foto wanita yang beredar viral itu tidak benar alias HOAX,” kata Nasution, membantah foto tersebut, Sabtu (3/1/2024).
Foto itu, kata Nasution, telah beredar luas pada Kamis 1 Februari 2024 sore, pertama di WhatsApp Grup atau WAG. Selang sehari, juga diedarkan kembali lalu dikaitkan dengan perampokan di depan kuburan Cina, Idi Rayeuk.
Langkah polisi melakukan cek fakta foto korban yang disebut-sebut menjadi korban perampokan di wilayah Peureulak dan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur tersebut, ternyata terjadi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
“Saya ulangi sekali lagi itu tidak benar alias HOAX, masyarakat tidak perlu resah berlebihan,” ujar Nasution.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih bijak menggunakan media sosial. Apalagi tekhnologi yang semakin canggih.***