Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, melakukan kunjungan ke camp pengungsi Rohingya di Desa Seuneubok Rawang, Kecamatan Peureulak Timur, pada Senin (15/9/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kondisi para pengungsi tetap terpantau baik dan penanganannya sesuai standar kemanusiaan.
Jumlah pengungsi Rohingya di Seuneubok Rawang saat ini mencapai 240 jiwa. Mereka sebelumnya didaratkan di Kuala Parit dan kemudian digabungkan di camp ini. Penanganan pengungsi dilakukan oleh International Organization for Migration (IOM) dan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dengan dukungan penuh dari warga sekitar.
Bupati Iskandar menilai hubungan antara pengungsi dan masyarakat berjalan sangat baik, tidak hanya dalam kebutuhan dasar tetapi juga interaksi sosial sehari-hari. “Dari laporan tokoh masyarakat, komunikasi berlangsung bagus, hubungan terjalin harmonis. Saya ucapkan terima kasih kepada warga yang sudah membuka ruang penerimaan dengan baik,” ungkapnya.
Baca Juga: Jumlah Pengungsi Rohingya di Aceh Timur Terus Berkurang
Baca Juga: GSPP Desak Pemkab Pindahkan Pengungsi Rohingya dari Aceh Timur
Bupati mengungkapkan rencana peningkatan pembangunan shelter untuk pengungsi. “Harapan kita penanganan ini berjalan normal tanpa ada persoalan antara pengungsi dengan masyarakat. Karena itu, rencana pembangunan shelter tambahan akan kita kawal bersama-sama,” tegasnya.
Pemerintah daerah mendukung penuh upaya kemanusiaan ini dan siap memberikan pendampingan serta arahan agar penanganan tetap berjalan sesuai ketentuan. Bupati juga menyempatkan diri berdialog singkat dengan beberapa pengungsi untuk mengetahui kondisi mereka.
Sebelumnya, UNHCR memuji model penampungan pengungsi di Aceh Timur yang sudah sangat terintegrasi. Pihak UNHCR juga melihat kondisi pengungsi dan pelayanan sudah sangat maksimal.



