“Saya ingin membangun Kabupaten Aceh Timur. Teman-teman Medco semoga tidak salah menerjemahkannya. Untuk lima tahun ke depan, saya minta dukung saya. Tinggalkan dinamika yang ada, persoalan-persoalan lama. Bantu saya dengan kepemimpinan baru, era baru, semangat baru untuk pembangunan daerah,” tegas Al-Farlaky.
Sementara itu, PT. Medco memaparkan pendekatan keberlanjutan yang menjadi dasar pelaksanaan program pengembangan masyarakat. Perusahaan mengacu pada indikator Sustainability KPI for Local Communities yang mencakup pemetaan sosial dan pemangku kepentingan, pengukuran tingkat penerimaan sosial (Social License to Operate), serta penghitungan dampak sosial dari program (Social Return on Investment).
Baca Juga: Dukung Akses Mobilitas Warga, Medco E&P Malaka Bangun Jembatan Permanen
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat Medco E&P Malaka Kembali Gelar Layanan Kesehatan Gratis
PT. Medco juga menjelaskan lima pilar utama program pengembangan masyarakat yang mereka jalankan, yakni: pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan hidup, dan infrastruktur.
Pihak perusahaan turut menyampaikan komitmen untuk menyelaraskan pelaksanaan program dengan arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, termasuk mendukung visi pembangunan baru dan berkelanjutan yang direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, demikian disampaikan General Manager PT. Medco E&P Malaka.