Oleh : Intan Muyassirah Ridwan & Juliani Ilyas (Program Studi Hukum Pidana Islam / Jinayah KPM-KS 2021 IAIN Langsa)
DALAM Rangka memperingati maulid Nabi SAW, kepala desa atau lebih tepatnya pak datok sebutan untuk pemimpin sebuah desa didaerah Aceh Tamiang mengadakan sebuah acara yang begitu luar biasa didesa tempat ia memimpin yaitu Desa/ kampung Kesehatan, kecamatan karang baru Kabupaten Aceh Tamiang.
Maulid Nabi Muhammad ﷺ terkadang disebut dengan Maulid Nabi atau Maulud saja, yang dalam bahasa Arab: مولد النبي, Mawlid an-Nabī, adalah peringatan hari lahir kepada Baginda Nabi Muhammad ﷺ, yang perayaannya jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad ﷺ wafat.
Secara subtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad ﷺ. Nah, Acara yang berlokasi tepat didepan yakni ditaman RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Aceh Tamiang yang diadakan oleh pak datok dan para masyarakat kampung kesehatan itu diguyur hujan, diperkirakan sudah tiga hari belakangan ini hujan terus melanda Aceh Tamiang tak terkecuali dikampung kesehatan tersebut meski demikian masyarakat sangat antusias dan bersemangat untuk penyelenggaraan acara ini terlebih acara yang akan berlangsung ialah Peringatan Maulid Nabi besar Muhammad ﷺ .
“Biarpun hujan tapi acara harus tetap berlangsung, ini kita uda dari pagi tadi standbye dilokasi mulai dari motong kambing, bersihin sampai masaknya” ucap pak teguh salah seorang warga masyarakat kampung kesehatan.
Ibu nurnaningsih atau kerap disapa dengan bu ningsih selaku kepala masak dalam acara ini bersama rekan rekannya memasak gulai kambing yang sudah sedari pagi menjelang siang tadi dimasak hingga petang/sore hari sehingga dagingnya dijamin lembut namun tak hanya itu mereka juga menyiapkan rendang, sop- sopan, dan berbagai macam menu lainnya seperti telur, tauco, mie dan juga kerupuk sebagai menu hidangan dan tak tertinggal nasi minyak sebagai ciri khasnya.
Tampak masyarakat begitu antusias, bersemangat dan bergotong royong dalam penyelenggaraan acara ini dan tidak kalah dengan peringatan maulid Nabi yang terselenggara diluar sana pak datok kampung Kesehatan juga mengundang seorang ustadz sebagai pembawa tausyiah yang berasal dari kota Medan bernama H. Daka Juho Simanjuntak yang akan berlangsung dimalam harinya, bahkan acara tersebut menghadirkan DPRA dan DPRK Aceh Tamiang juga Bupati Aceh Tamiang yakni Bapak H. Mursil, sungguh sebuah kehormatan pastinya bagi masyarakat kampung kesehatan.