
Info Aceh Timur, Aceh Timur – Fakta mengejutkan pengakuan dari salah seorang etnis Rohingya bernama Md Mamun, berusia 24 tahun mengaku ditipu agen.
Bagaimana bisa mereka tertipu dari sekian banyaknya etnis Rohingya yang baru saja mendarat di TPI Seuneubok Baroh, Darul Aman, Aceh Timur pada Kamis (14/12/2023).
Mamun saat diwawancarai mengungkapkan bahwa mereka telah menghabiskan 19 hari di lautan demi tujuan ke negeri Jiran, Malaysia.
“Seharusnya kami menuju ke Malaysia, berangkat dari Myanmar 2 kapal. Tapi di kapal kami 50 orang laki-laki semuanya, sedangkan 1 lagi 126 orang dan telah ke Malaysia,” kata Mamun, dengan bahasa Melayu seperti dikutip Infoacehtimur.com melalui Serambinews.com.
BACA JUGA: Usai di TPI Idi Cut, Kini Puluhan Etnis Rohingya Dipindah ke Gedung ISC Aceh Timur
BACA JUGA: Ini Nama-nama Puluhan Etnis Rohingya di TPI Aceh Timur
Bermaksud masuk ke Malaysia, kata Mamun, tetapi agen-agen yang mereka ikuti malah meyakinkan mereka bahwa masuk ke Indonesia adalah pilihan yang lebih baik.
“Agen-agen bilang kalau masuk Indonesia senang, tapi kalau masuk Malaysia tak senang karena panas, itu agen-agen cakap lah,” ungkap Mamun.
Dengan begitu, mereka diarahkan ke Indonesia dan akhirnya mendarat di Idi, Aceh Timur.
Mamun juga membeberkan bahwa mereka membayar sejumlah uang, yakni Rp 127 juta, untuk dapat melanjutkan perjalanan ke Malaysia.
“Kami membayar 12 ribu Kyat Burma untuk berangkat ke Malaysia, dan kami diminta membayar uang muka kepada agen Myanmar yang berada di sana,” terangnya.
Sumber : Serambinews.com