Infoacehtimur.com, Banda Aceh – Forum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aceh akan terlibat memantau Pilkada 2024 dan mengerahkan lebih dari 1.640 relawan ke lapangan.
Hal itu mengingat adanya potensi berbagai bentuk pelanggaran pada Pilkada Aceh 2024 mendatang.
Status Forum LSM Aceh sebagai pemantau Pilkada telah resmi mendapat pengakuan dari Komisi Independen Pemilih (KIP) Aceh melalui sertifikat nomor 01/PP.03.2-Kt/11/2024.
Baca Juga: Gen Z dan Milenial Jadi Penentu di Pilkada 2024
Baca Juga: KIP Aceh Timur Kekurangan 387 Kotak Suara untuk Pilkada 2024
Dengan sertifikasi itu, Forum LSM Aceh akan melakukan pemantauan secara optimal di berbagai wilayah yang dianggap rawan pelanggaran.
Nantinya Forum LSM Aceh akan bekerjasama dengan Panwaslih Aceh untuk mengelola data-data pelanggaran yang ditemukan di lapangan.
“Sebagai pemantau, kita berfungsi memperkuat tugas pengawasan yang dilakukan Panwaslih,” kata Sekretaris Jenderal Forum LSM Aceh, Sudirman Hasan melalui keterangannya yang diterima, Minggu (13/10/2024).
Baca juga: Wakapolda Aceh Cek Posko Operasi Mantap Praja Seulawah Hadapi Pilkada 2024 Aceh Timur
Baca Juga: Berikut Jadwal dan Lokasi Kampanye Pilkada 2024 Aceh Timur Masing-masing Kandidat
Setiap temuan yang didapatkan Forum LSM Aceh di lapangan nantinya akan disampaikan ke Panwaslih. Setelah itu, pihaknya akan terus memantau kinerja Panwaslih dalam melanjutkan temuan tersebut.
Mengingat luasnya wilayah Aceh yang menyelenggarakan Pilkada, Forum LSM Aceh harus memilih beberapa lokasi tertentu yang dianggap rawan.
Pada Pilkada 2024 ini, perhatian lembaga ini lebih banyak diarahkan di wilayah pantai Timur. Alasannya, karena hasil penelitian membuktikan bahwa tingkat kerawanan Pilkada di wilayah itu relatif lebih tinggi.
Halaman Selanjutnya