Infoacehtimur.com, INDRA MAKMUR – Konflik Satwa Harimau Sumatera dengan manusia kerab terjadi disejumlah desa di Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur.
7 kasus Konflik Satwa harimau memangsa lembu ternak warga terjadi di Indra Makmu pada Januari 2025. Bahkan beberapa bulan terakhir, para petani di Kecamatan Indra Makmur mengaku takut untuk berkebun disebabkan keberadaan Harimau.
Warga membuat sejumlah laporan, sehingga Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Resort Wilayah XIII Langsa memasang perangkap Harimau.
Perangkap (Box Trap) yang dipasang pada 7 Januari 2025 itu berisi seekor lembu sebagai umpan.
Berselang 2 hari, seekor Harimau Sumatera tertangkap masuk dalam perangkap pada Minggu pagi (9/2/2025) di Afdeling IV, Desa Julok Rayeuk Selatan, Kecamatan Indra Makmu.
Kapolres Aceh Timur, melalui Kapolsek Indra Makmu Iptu Muhammad Alfata, S.A.B, menerangkan bahwa Harimau yang tertangkap perangkap terpantau oleh petani bernama Dakun pada Minggu pagi sekira jam 07:30 WIB.
“Dakun menginforamsikan hal itu kepada Keuchik Desa Julok Rayeuk Selatan. Selanjutnya, diberitahukan kejadian tersebut kepada kami,” kata Kapolsek Indra Makmu.
Tindak lanjut terhadap Harimau yang masuk perangkap tersebut akan ditindak lanjut oleh BKSDA Aceh untuk pembongkaran dan penanganan Satwa Dilindungi.