Info Aceh Timur, Aceh Timur – Soal nenek Ainsyah Mahmud (63), yang panjat tower Base Transmision Stasion (BTS) di Desa Bandar Baru, Kecamatan Indra Makmur, Aceh Timur.
Bukan soal menantu merampas hartanya, seperti sumber menyebutkan dalam pemberitaan sebelumnya. Baca disini, orang menduga Ainsyah, dalam gangguan jiwa.
Kepala desa Bandar Baru, ungkap permasalahan mengapa Ainsyah Mahmud nekat memanjat tower BTS yang tingginya mencapai puluhan meter.
“Nek Ainsyah lakukan itu karena sedang menghadapi konflik tanah dengan keluarganya,” kata Kades Bandar Baru, Rusli, seperti dikutip Infoacehtimur.com, dari SerambiNews.com, Kamis (18/1/2024).
BACA JUGA: Kali Kedua Nek Ainsyah Bikin Heboh Naik Tower Ketinggian Puluhan Meter di Aceh Timur
BACA JUGA: Hartanya Dirampas Menantu, Nek Ainsyah Depresi Hingga Panjat Tower di Aceh Timur
Rusli mengatakan, aksi berbahaya yang dilakukan Ainsyah sudah dua kali. Diceritakannya, permasalahan ini bermula ketika Ainsyah membuat sertifikat atas nama anak perempuannya pada tahun 2014.
Sertifikat tanah mengatasnamakan anak perempuannya agar jika suatu saat ia meninggal, harta tersebut tidak dapat diambil oleh wali karena telah terdaftar atas nama anaknya.
Namun, pada tahun 2023, ia berniat menjual tanah tersebut setelah mendengar informasi bahwa tanahnya terkena lahan Medco.
Anaknya tidak setuju atas rencana tersebut, mengingat tanah itu merupakan satu-satunya harta yang dimiliki ibunya dan dianggap sebagai warisan.
“Anaknya tidak setuju jika tanah itu dijual, karena harta yang dimiliki oleh ibunya hanya tanah tersebut, sehingga anaknya menolak untuk menjualnya karena dianggap sebagai harta peninggalan,” jelas Rusli.
Meski anaknya menentang, sang Nenek tetap bersikukuh atas niatnya untuk menjual tanah tersebut, terutama karena berdekatan dengan lahan Medco.
“Oleh karena itu, dia memanjat tower Telkom agar anaknya bersedia menandatangani surat untuk menjual tanah,” tambahnya.
Rusli juga menegaskan bahwa Ainsyah dalam keadaan sehat dan tidak mengalami gangguan jiwa atau mental.
“Dia dalam keadaan sehat-sehat saja, tanpa gangguan jiwa atau yang lainnya,” katanya.***
Sumber: SerambiNews.com