INFO ACEH TIMUR, INTERNASIONAL – Sebuah video viral yang merekam seorang jemaah haji yang saat melempar jumrah dengan kruk,* menyebar dengan sangat buruk di kalangan umat Islam dari jemaah haji akhir-akhir ini.
Dengan membawa kruknya saat melempari jumrah dan mengarahkannya ke arah batu, membayangkan bahwa yang dilempar itu adalah setan, dan seolah-olah dia menembakkan peluru ke arahnya!
Inilah puncak absurditas dan ketidaktahuan tentang agama Allah, mengabaikan manasik haji, yang harus dilakukan oleh seorang Muslim dengan keselamatan, keamanan, ketenangan, ketentraman, dan ketakwaan kepada Allah Ta’ala.
Dan ingatlah sabda Rasulullah shalallallahu ‘alaihi wa sallam; “Bahwa dijadikan thawaf di baitullah, sa’i di antara bukit Shafa dan Marwah dan melempar jumrah, untuk menegakkan dzikir kepada Allah.” (Madarikus Salikin: 4/2537)
Jadi bagaimana hal-hal ini dibiarkan seperti perilaku kekanak-kanakan dan absurd di depan umum oleh seorang pria yang telah mencapai senja usianya!
Malangnya adalah ketika orang-orang jahil mulai merekam klip itu dan mulai menyebarkan dan menertawakan prilaku pria ini; lupa bahwa tindakan ini adalah ejekan terhadap manasik haji dan meremehkan kesucian ibadah, waktu dan tempat.
Dan siapa pun yang melakukan ini, baik sengaja maupun tidak sengaja, berada dalam bahaya yang sangat besar, wallahul musta’an.
Seorang Muslim harus bertakwa kepada Allah dalam dirinya dan orang lain, berhenti dari hal-hal ini, dan mau belajar ilmu yang bermanfaat untuk mencapai amal saleh.
وإنا لله وإنا إليه راجعون
Kruk adalah suatu alat bantu jalan yang berupa tongkat dengan pegangan alat ditengah supaya dapat digunakan sebagai pegangan, pemakaian alat dengan cara dijepit di ketiak.
Sumber : Saudinesia.id