Aceh Timur | Sejumlah kecamatan di Aceh Timur dilaporkan masih terendam banjir sehingga mengakibatkan gelombang pengungsian. Guna meringankan beban warga, Anggota DPRA dari Fraksi Partai Aceh, Iskandar Usman Al-Farlaky, Selasa (4/1/2022), kembali turun ke sejumlah titik pengungsian untuk mengantar bantuan tanggap darurat.
Politisi muda di DPRA ini hadir ke lokasi pengungsian menggunakan dump truk bermuatan bahan makanan masa panik, berupa beras, air mineral, mie instan, ikan kaleng, minyak makan, telur, kecap, roti tawar, dan saus. Al-Farlaky menyusur titik pengungsian dari kawasan Ranto Peureulak (Desa Beurandang, Desa Seumanah Jaya, Desa Kliet), serta kawasan Peureulak (Desa Lubok Pempeng).
Sementara untuk wilayah Julok, Al-Farlaky dan tim juga mendatangi titik pengungsian di Desa Lhoek Sentang dan Teupin Gajah. Di sejumlah lokasi, Iskandar Al-Farlaky disambut gembira oleh warga. Politisi yang dikenal vokal ini menyalami warga dan ikut berbaur. Dia juga meninjau dapur umum. “Dari pagi sampai malam, kita sudah salurkan kepada warga, semoga ini membantu,” ujarnya.
Turut hadir dalam rombongan Iskandar Usman Al-Farlaky, yakni Juru Bicara KPA Wilayah Peureulak Muntasir Age, Panglima Sagoe Peureulak Marwan Koba, Panglima Sagoe Julok Cut Wanda, serta Tim Quick Respon Al-Farlaky Center.
Iskandar juga bertemu dengan perwakilan Kementerian Sosial RI di lokasi pengunsian. Kepada pihak Kemensos, Al-Farlaky, meminta agar bisa mengupdate data korban banjir untuk mendapatkan penanganan cepat dan tepat. “Kita minta pihak Kemensos juga bisa membantu speed boat untuk memudahkan evakuasi dan jalur bantuan bagi daerah yang rawan bencana di Aceh Timur.
Selain itu, Iskandar juga meminta kepada warga untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang ekstrim yang menimbulkan potensi bencana banjir maupun longsor. ” Di Aceh Timur sudah ada dua korban meninggal dunia, di Kemuneng Idi dan Beurandang, Ranto Peureulak. Semoga semuanya waspada, dan tidak ada lagi korban jiwa akibat banjir ini,” harap Iskandar. ***