Close Menu
    info terkini

    Sumber Daya Alam Mineral Kritis Indonesia Ditukar Dengan Tarif AS 19 Persen

    Facebook Instagram YouTube
    INFO ACEH TIMUR
    REDAKSI
    • Aceh
      • Info Utama
      • Aceh Tamiang
      • Aceh Utara
      • Kota Langsa
    • Aceh Timur
      • Breaking News
      • DPRK Aceh Timur
    • Nasional
      • Beasiswa
    • Internasional
      • Autotekno
    • Humaniora
      • Citizen
      • Opini
      • Sejarah
    • Info Loker
    • Indeks Berita
    INFO ACEH TIMUR
    Home > Ngeri-Ngeri Sedap Berjam-jam Arungi Sungai Ke TPS Terpencil Aceh Timur
    Aceh Timur

    Ngeri-Ngeri Sedap Berjam-jam Arungi Sungai Ke TPS Terpencil Aceh Timur

    IlhamFebruary 15, 2024
    Share: WhatsApp Facebook Copy Link
    Share
    WhatsApp Facebook Copy Link
    Ngeri-Ngeri Sedap Berjam-jam Arungi Sungai Ke TPS Terpencil Aceh Timur. Foto : WASPADA.id/Muhammad Ishak.

    TIDAK seperti di kota dan desa kita. Proses pendistribusian logistik pemilu di daerah pedalaman Aceh Timur ditantang dengan jalur yang ekstrim. Kesiapan dan kesigapan aparat keamanan dari unsur Polisi dan TNI dalam membantu dan mengawal logistik harus menghadapi jalur sungai di Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur.

    Terbukti, dalam pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke daerah terpencil, menjadi tantangan berat. Mereka (TNI/Polri) harus memiliki kondisi tubuh harus sehat secara prima dalam menghadapi beratnya medan yang harus ditempuh.

    Bukan hanya unsur TNI/Polri, penyelenggara dan pengawas Pemilu juga harus fit dan sehat badannya. Distribusi logistik Pemilu dilakukan Selasa (13/2) pagi melalui jalur sungai berjam-jam dengan menggunakan getek (sampan—red).

    Pihak keamanan harus mengawal proses distribusi puluhan kotak suara dan perlengkapan TPS lainnya ke ima titik di lima desa yaitu Desa Tampur Bor, HTI Ranto Naro, Melidi, Ranto Panjang dan Tampur Paloh. Keseluruhan harus menggunakan sampan dengan mengarungi sungai yang deras.

    BACA JUGA: Pidana Pemilu di Aceh, Caleg Ancam Petugas hingga Surat Suara dari Luar TPS

    BACA JUGA: Pemilu Indonesia Jadi Sorotan Media Asing, Disebut sebagai Salah Satu Pemilu Terbesar di Dunia

    Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru SIK, melalui Kapolsek Simpang Jernih Ipda Maswelliadi, SH, menjelaskan, pendistribusian Logistik Pemilu di desa-desa pedalaman tersebut membutuhkan perjuangan yang tidak main-main.

    “Kami harus bekerja keras dalam pendistribusian logistik pemilu, karena harus menempuh perjalanan melalui sungai selama tiga jam dan dilanjutkan berjalan kaki selama 1,5 jam untuk mencapai ke titik TPS di lima desa di Simpang Jernih,” kata Maswelliadi.

    Dia mengatakan, rombongan berangkat dari Kantor Kecamatan Simpang Jernih tempat Logistik Pemilu disimpan sekira pukul 13:20 WIB. Distribusi puluhan logistik menggunakan mobil dinas Polsek Simpang Jernih harus berhenti di pinggir sungai, kemudian Logistik Pemilu dipindahkan ke parahu kayu untuk menuju ke lima desa tersebut.

    “Tak hanya itu, petugas dibantu warga dan mereka juga harus berjalan kaki selama 1,5 jam untuk mencapai masing-masing TPS,” kata kapolsek, seraya menyebutkan, proses pemungutan dan penghitungan suara di sana juga berjalan dengan aman dan lancar.

    Tidak hanya keselamatan diri yang dijaga, lanjut Maswelliadi, tetapi juga kami aparat keamanan juga wajib memastikan logistik pemilu aman dan tidak rusak. “Alhamdulillah, semua Logistik Pemilu 2024 dan sampai di tujuan masing masing TPS dengan aman dan selamat,” kata Kapolsek Simpang Jernih.

    Secara terpisah, Kasatgas Humas OMB yang juga selaku Pamatwil AKP Agusman Said Nasution, kepada Waspada, Kamis (15/2) mengatakan, wilayah pedalaman dengan kondisi geografis, khususnya di lima desa yang terisolasi itu seringkali menjadi kendala dalam distribusi Logistik Pemilu.

    Untuk menyiasati kondisi itu, semua hal harus dilakukan. Itu belum lagi faktor cuaca yang terkadang kurang mendukung dalam distribusi, menempuh perjalanan melalui sungai dilanjutkan dengan berjalan kaki.

    “Ngeri-ngeri sedap juga jika harus melewati jalur sungai, apalagi DAS Tamiang dibagian hulu dikenal deras dan ekstrim, bahkan sampan kerap terbalim ketika melintasi batu katak,” kata Agusman.

    Untuk mencapai titik TPS di desa, maka penyelenggara dan pengawas serta pihak keamanan harus menempuh jalur yang sulit untuk pengiriman logistik Pemilu hingga sampai ke tempat pemungutan suara (TPS).

    “Ini semua demi melayani masyarakat agar berpartisipasi dalam Pemilu 2024,” demikian Agusman Nasution. WASPADA.id/Muhammad Ishak.

    Sumber : Waspada.id

    Batu Katak Simpang Jernih HTI Ranto Naru Simpang Jernih
    Highlights

    Sumber Daya Alam Mineral Kritis Indonesia Ditukar Dengan Tarif AS 19 Persen

    ridhaDecember 25, 2025

    Infoacehtimur.com – Negosiasi perjanjian dagang terkait tarif resiprokal untuk komoditas dan barang Indonesia yang masuk…

    Minamas Plantation Hadirkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Banjir Aceh Timur

    December 25, 2025

    Empati Bencana Sumatra, Kembang Api Tahun Baru 2026 Ditiadakan

    December 25, 2025
    Media Sosial Kami
    • Facebook
    • YouTube
    • TikTok
    • Channel WA
    • Twitter
    • Instagram
    INFO this WEEK

    Rakit Darurat Terbalik, Wagub Aceh Fadhlullah dan Rombongan Nyemplung Ke Sungai

    December 21, 2025

    Ibu-Ibu di Aceh Timur Hadang Truk LPG 3 kg, Aksi Pembongkaran di Pinggir Jalan

    December 19, 2025

    Ikatan Pemuda Mahasiswa Peunaron Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir Peunaron-Serbajadi

    December 20, 2025
    INFO ACEH TIMUR

    Portal Berita Aceh Timur dan Dunia

    Facebook Instagram YouTube WhatsApp
    Terkini

    Sumber Daya Alam Mineral Kritis Indonesia Ditukar Dengan Tarif AS 19 Persen

    December 25, 2025
    Terpopuler

    Ibu-Ibu di Aceh Timur Hadang Truk LPG 3 kg, Aksi Pembongkaran di Pinggir Jalan

    December 19, 2025677
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    Copyright © 2018 - 2025 PT. Info Aceh Utama.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.