INFOACEHTIMUR.COM | Pasca musibah banjir di Aceh Utara, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini hadir dan melihat langsung kondisi banjir di Kabupaten Aceh Utara, pada Selasa, 11 Januari 2022.
Setibanya di Aceh Utara, Risma mendatangi rumah duka korban banjir di Gampong Meunasah Meuria, Kecamatan Matangkuli yang meninggal pada Minggu, 2 Januari 2022 akibat dari musibah banjir yang melanda 15 Kecamatan di Aceh Utara.
Mensos RI bersama rombongan tiba di Bandara Malikussaleh sekitar pukul 12.00 WIB yang disambut oleh Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib serta Forkopimda.
Disana, Mensos RI yang akrab disapa Risma bersama rombongan tiba pada pukul 13.00 WIB disambut hangat oleh para korban meski diselimuti duka karena kehilangan anaknya. Risma menyerahkan bantuan yang diterima orang tua dari anak yang meninggal tersebut.
“Saat kejadian meninggal korban itu, staf kita sudah ada disini. Kedatangan kami adalah memberikan santunan kepada keluarga korban akibat bencana banjir ini. Kemudian kami akan ke Aceh Timur untuk memberikan bantuan, disana ada 2 orang korban meninggal dunia karena musibah banjir,” ujarnya.
Menteri Sosial tersebut menyerahkan bantuan sesuai Peraturan Menteri Sosial Tentang Bantuan Langsung Berupa Uang Tunai Bagi Korban Bencana dengan bantuan korban meninggal yang diterima oleh ahli waris berupa Rp 15 juta. “Itu Standar santunan, kalau yang meninggal dapat Rp 15 Juta, kalau yang luka saya lupa itu berapa dapatnya”.
Kemudian, terkait bantuan yang belum merata, Risma mengatakan bahwa pihaknya akan mengecek bantuan yang tidak merata. “Dimana? Lokasinya dimana yang tidak merata? Karena biasanya kita selalu scanning dengan Pemerintah Daerah” ujarnya.
Risma menyebut pihaknya sudah siap membantu dengan sudah menyiapkan lumbung sosial atau tempat penyimpanan logistik untuk menghadapi bencana sebagai cadangan apabila terjadi bencana alam yang dikoordinator oleh Pemerintah Daerah. “Jadi warga sudah bisa mengatasi sendiri saat adanya bencana musibah, isinya ada kebutuhan makanan dan peralatan-peralatan seperti penjernih air dan lain sebagainya,” ujarnya