INFOACEHTIMUR.COM – Bermula dari masalah selisih paham seorang pria yakni SB (47), tebas tetangganya yakni SA (47), hingga kritis pakai tombak dan sebilah parang pada, Jum’at 22 April 2022 sekira pukul 19.30 WIB.
Keduanya merupakan warga Dusun Gunung Buloh Desa Alue Geunteng, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabuapten Aceh Timur.
Kapolres Aceh Timur melalui Kapolsek Ranto Peureulak Iptu Eko Suhendro, pada Sabtu 23 April 2022 mengatakan, bermula dari masalah selisih paham antara SB (pelaku) dan SA (korban) berkaitan dengan matinya hewan hewan ternak SB.
“SB merasa kecewa dan kurang senang kepada korban. Karena hewan ternak sapi nya itu mati, dan mendatangi korban sambil membawa parang dan tombak,” ungkap Iptu Eko.
Selain itu, lanjut Iptu Eko, diketahui kandang hewan ternak SB bertempat di ladang SA. Pelaku mengira Penyebab nya mati hewan ternaknya itu akibat SA (korban).
“Pelaku langsung mendatangi korban yang mana saat itu korban sedang dirumahnya, dan langsung membacok korban dengan menggunakan tombak,” tandas Iptu Eko.
Korban sempat menangkis, kata Iptu Eko, serta menangkap tombak tersebut. Namun, pelaku mengambil parang yang berada di pinggang nya dan membacok korban.
Nahasnya, korban pada saat kejadian pembacokan terhadapnya sudah tidak berdaya sehingga sekujur tubuh korban mengalami luka serius dan pendarahan hebat.
Iptu Eko Suhendro menambahkan, pada sekira 20.00 WIB. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengevakuasi korban ke RS Zubir Mahmud Idi. Selanjutnya korban di rujuk ke Rumah Sakit Zainal Abidin Banda Aceh.
“Sementara SB (pelaku) usai menganiaya korban langsung melarikan diri, dan saat ini sedang dalam penyeilidikan Polsek Ranto Peureulak dengan dibackup Tim Opsnal (Resmob) Satreskrim Polres Aceh Timur,” pungkasnya.