Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Kafilah Kabupaten Aceh Timur berpartisipasi dalam ajang Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) tingkat Provinsi Aceh ke-4 yang diselenggarakan di Banda Aceh pada 19-22 Agustus 2025. Meskipun sempat terkendala anggaran, mereka optimistis dapat bersaing dan mengharumkan nama daerah.
Kafilah Aceh Timur mengirimkan sejumlah santri putra untuk bertanding di semua cabang yang diperlombakan, termasuk Nahwu, Tauhid, Akhlak, Tafsir, dan Ushul Fiqh. Namun, mereka tidak dapat mengirimkan peserta putri karena keterbatasan dana.
“Ajang ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas santri agar mampu bersaing hingga tingkat nasional,” ujar Kepala Bidang Pemberdayaan Santri Dinas Pendidikan Dayah Aceh Timur, Mahyuddin, Kamis (21/8/2025).
Partisipasi Aceh Timur hampir batal karena kegiatan ini tidak tertera dalam DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) awal. Namun, berkat respons positif dari Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, penambahan anggaran akhirnya diajukan melalui APBK (Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten) Perubahan.
Baca Juga: Pemerintah Aceh Timur Seleksi Peserta MTQ Aceh 2025
Baca Juga: Aceh Timur Siap Bersaing di MTQ Aceh, 150 Qari dan Qariah Ikut Pembinaan
“Pak Bupati sangat antusias agar Aceh Timur bisa ikut serta. Ini sejalan dengan visi-misi beliau untuk meningkatkan kualitas SDM dan mewujudkan syariat Islam,” jelas Mahyuddin.
Para santri yang dikirim telah menjalani pembinaan intensif dan siap bersaing. Mahyuddin menaruh harapan besar pada mereka untuk meraih prestasi.
MQK tingkat Provinsi Aceh tahun ini diikuti oleh 21 kabupaten/kota. Tiga daerah yang absen adalah Kabupaten Aceh Barat Daya, Subulussalam, dan Kota Langsa.
Keikutsertaan Aceh Timur pada ajang ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Aceh Timur di bawah kepemimpinan Bupati Iskandar Usman Al-Farlaky untuk mendorong perkembangan pendidikan Islam dan dunia dayah.