Infoacehtimur.com, Politik – Pada Pilkada 2024 di Kota Langsa, Provinsi Aceh, tersedia hadiah sebesar Rp 10 juta bagi siapa saja yang berhasil menangkap pelaku politik uang atau perusak alat peraga kampanye.
Hadiah ini bukan diberikan secara cuma-cuma, melainkan sebagai bentuk penghargaan atas peran aktif masyarakat dalam menjaga integritas demokrasi.
Sayembara ini digagas oleh mantan Wali Kota Langsa dua periode, Usman Abdullah, yang akrab disapa Toke Seum.
Ia menginisiasi langkah ini sebagai bentuk pencegahan terhadap praktik politik kotor yang merusak proses demokrasi.
BACA JUGA: Suami Cari Nafkah, Istri di Langsa Terpergok Bersama Pria Lain di Rumah
BACA JUGA: Satgas KPA Jaga Ketat Rapat Tertutup di Langsa, Fokus Dukungan Cagub dan Cawakot
Toke Seum mengajak masyarakat Kota Langsa untuk berperan aktif dalam upaya menjaga kejujuran dan keterbukaan dalam pemilihan.
“Masyarakat diharapkan dapat mengantisipasi praktik-praktik politik kotor yang mengganggu demokrasi,” ungkap Toke Seum, seperti dilansir dari SerambiNews.com, Rabu (30/10/2024).
Dia berujar, siap memberikan hadiah yang jumlahnya Rp10 juta bagi penangkap pelaku politik uang dan perusak alat peraga kampanye.
“Saya siap memberikan hadiah hingga Rp 10 juta bagi siapa saja yang dapat menangkap pelaku politik uang dan perusak alat peraga,” ujarnya.
Toke Seum menegaskan bahwa langkah ini bertujuan agar warga Kota Langsa dapat memilih pemimpin mereka dengan tenang dan tanpa tekanan, serta menggunakan hati nurani.
Sebagai mantan Wali Kota, ia berharap Kota Langsa bebas dari segala bentuk intimidasi, politik curang, dan praktik politik uang.
“Biarkan masyarakat menentukan pilihannya dengan pikiran jernih, tanpa dirusak oleh politik kotor dan money politic,” tambahnya.
Selain itu, Toke Seum juga mengimbau Pengawas Pemilu di wilayah tersebut agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta berani, tegas, dan tetap independen dalam menjaga integritas pemilu.***
Editor: Ilham