Penulis : Zul Fadly
Infoacehtimur.com / Aceh Timur – Setelah viral warga tandu jenazah keluarganya menggunakan bambu. Kini warga di Desa Alur Punti, Kecamatan Rantau Selamat mentandu warga yang sakit menggunakan sebatang pohon bambu akibat jalan yang rusak parah.
Jalan tersebut merupakan jalan penghubung 4 Desa. Diantaranya, Desa Damar Siput, Desa Alur Punti, Desa Alur Kaul, dan Desa Alur Tuwi.
“Warga yang sedang ditandu itu yakni Nitipi Sembiring (58), akan dibawa ke rumah sakit,” kata Syah, kepada wartawan Rabu, 28 Desember 2022 via WhatsApp.
Baca Juga: Pilu! Warga Aceh Timur Tandu Jenazah Hingga Jatuh Bangun Di Jalan Rusak
Baca Juga: Usai Warga Tandu Jenazah, Puluhan Kilometer Jalan Rusak Di Pedalaman Aceh Timur Direnovasi
Warga disini, kata Syah, sudah kesekian kalinya menandu apapun itu baik orang sakit maupun orang meninggal dunia.
Sambungnya, itu terjadi karena akibat jalan yang rusak parah akibat hujan sehingga kendaraan seperti roda empat dan roda dua tidak bisa melintas.
Kemudian saat jalan kering, jalan tersebut sama saja tidak bisa diakses oleh mobil. Seperti adanya orang sakit saat perlu mobil ambulans.
“Jangankan mobil, motor aja susah untuk melintas waktu jalan kering. Kami harap pemerintah agar segera sadar kepada warganya yang terisolir di sini,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, warga di Desa Alur Kaul, Kecamatan Rantau Selamat, Kabupaten Aceh Timur, Aceh terpaksa menandu jenazah keluarganya sejauh 30 kilometer dengan berjalan kaki akibat jalan rusak parah.
“Harusnya diperhatikan. Bukan kejadian pertama ini, sulit bawa warga kalau sakit karena harus ditandu. Bahkan kemarin ada yang meninggal dunia lelah berjalan,” kata Imam.
Baca Juga: Miris! Warga Aceh Timur Pakai Tandu Darurat Bawa Jenazah Akibat Jalan Rusak
Baca Juga: Duh, Warga Bukit Suleumak Aceh Timur Tandu Jenazah Sejauh 5 Km Akibat Jalan Rusak