Infoacehtimur.com / Jakarta – Anggota DPD RI asal Aceh, Syech HM Fadhil Rahmi Lc MA membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Pengetahuan Para Keuchik dan kaur keuangan desa Kabupaten Bireuen di Jakarta pusat Senin (22/08/2022).
Bimtek dibuka secara langsung oleh Anggota DPD RI asal Aceh, Syech Fadhil Rahmi yang dihadiri sebagian besar Keuchik dan kaur keuangan desa kabupaten Bireuen berlangsung di hotel OaSis Jl. Senen Raya No.135-137 Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Baca Juga:
- Hampir Setiap Tahun Desa Lakukan BIMTEK, Hingga Hari Ini Belum Ada Desa Yang Mandiri
- Terkait Bimtek Aparatur Desa di Aceh, Haji Uma Akan Usulkan Agenda Rapat Kerja dengan Kementerian Terkait
- PERS, Garda Terdepan Untuk Mengontrol Sosial Berbagai Lini
Dalam sambutannya, mengatakan dengan Program bimbingan teknis Peningkatan Pengetahuan tata cara Pengelolaan manejemen gampong, untuk para Keuchik dan kaur keuangan Gampong di Kabupaten Bireuen, merupakan program yang sangat bagus untuk pengetahuan Para Keuchik dan kaur keuangan, jelas Syech HM Fadhil Rahmi, dalam pembukaan acara itu.
Menurutnya, bimbingan teknis Peningkatan Pengetahuan untuk para geuchik dan kaur keuangan Kabupaten Bireuen itu, adalah salah satu upayanya langkah pertama yang sangat penting di lakukan oleh para Keuchik dan kaur keuangan khususnya, karena dengan peningkatan pengetahuan itu, jika di anut dan di amalkan serta di jalankan dalam menjalankan roda pemerintahan gampong di Aceh di kabupaten Bireuen nanti.
Pasti akan sangat bermanfaat, bisa meperdayakan Masyarakat dan mengetahui cara mengelola keuangan dana desa dan mesejahteraan masyarakat di segala bidang terutama bidang keuangan.
“Provinsi Aceh kabupaten Bireuen itu adalah daerah maju dan berkembang, karena itu Kabupaten Bireuen dan para masyarakatnya di Gampong atau Desa terutama para pengelola Dana desa, saya rasa sangat perlu memperjuangkan untuk berusaha mengetahui cara mengelola keuangan dana desa yang bagus, Yang tujuannya adalah untuk maju bangkit dari angka kemiskinan, yang mana daerah kita Aceh umumnya, masih tercatat daerah kemiskinan,
Dan merobah dari kebiasaan lama, yang mana dengan seringnya, terdengar dan kita baca di Media para Keuchik Gampong di aceh tersandung kasus penyelewengan dana desa, yang kadang-kadang, para Keuchik itu tedak merasa pernah menyelewengkan Dena desa, Hannya saja Penggololaan keuangan nya yang salah” kata senator sering di sapa Ustadz Fadhil Rahmi itu”.*