Infoacehtimur.com, Aceh Timur – M. Yunus (68) ditemukan meninggal dunia di Sungai Peureulak, Dusun Tanjung Kala, Desa Bhom Lama, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
Korban ditemukan pada Jumat, 30 Agustus 2024, sekitar pukul 07.30 WIB, dengan bagian tubuh yang tidak lengkap. Diduga kuat, kondisi ini disebabkan oleh serangan buaya.
M. Yunus sebelumnya dilaporkan hilang sejak Kamis, 29 Agustus 2024, setelah pamit kepada istrinya, Dimyam (64), untuk mandi di sungai yang berlokasi di belakang rumah mereka.
Namun, ketika sang istri menyusul, ia hanya menemukan pakaian dan handphone korban yang tertinggal di pinggir sungai.
BACA JUGA: Pamit Mandi di Sungai, Warga Ranto Peureulak Tak Kunjung Pulang
BACA JUGA: 3 Jam Pencarian, Jasad Pemuda yang Hanyut di Sungai Peureulak Aceh Timur Ditemukan
Dimyam, yang khawatir terhadap suaminya, segera memberi tahu anaknya yang berada di Langsa. Kemudian pencarian pun dilakukan.
Pencarian korban melibatkan petugas Satgas SAR Aceh Timur, BPBD Aceh Timur, Pos SAR Langsa, RAPI, TNI-Polri, serta masyarakat setempat.
Satuan Tugas SAR Aceh Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, (Satgas SAR dan BPBD) Aceh Timur, Herman membenarkan, insiden tragis tersebut.
“Belum bisa kita pastikan kalau di serang buaya karena pada saat kejadian tidak ada saksi,” kata Herman, kepada Infoacehtimur.com, Jum’at (30/8/2024).
“Memang saat kami temukan itu kondisi jenazah hanya tinggal setengah, jenazah kami temukan di ranting sungai,” ujar Herman.
Setelah pencarian intensif, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, dan dugaan sementara mengarah pada serangan buaya sebagai penyebabnya.***