Infoacehtimur.com / Aceh Timur – Warga Rantau Peureulak, Desa Seuleumak Muda menyoroti pembangunan Jalan lintas di Dusun Barat Baro diperkirakan sepanjang 150 meter menjadi perbincangan hangat pada Senin, 30 Januari 2023.
Diduga Jalan di Dusun tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi dengan anggaran proyek bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 197.408.000 rupiah itu menjadi sorotan warga disana.
“Diduga dikerjakan asal-asalan, terkesan adanya penggelapan uang,” kata Rd (28) nama samaran, kepada infoacehtimur.com, Senin (30/1/2023).
BACA JUGA: Breaking News: Diduga Sumur Minyak Ranto Peureulak Kembali Meledak
Rd menjelaskan, mengapa di katakan pembuatan Jalan di Dusun Barat Baro itu asal-asalan diduga tidak ada menggunakan plang proyek pada pembangunan jalan tersebut. Padahal, anggarannya mencapai ratusan juta rupiah.
Mirisnya, anggaran yang mencapai ratusan juta yang seharus di buat untuk pembangunan di dua lokasi malah dilaksanakan pada satu titik lokasi saja yaitu di Dusun Muda Baro.
“Ada dua titik lokasinya yaitu pembuatan Penimbunan Jalan dan Perkerasan Jalan, kemudian pembangunan talud Jalan. Tapi di jadikan satu di Dusun Barat Baro,” ujarnya.
Jalan Dusun tersebut, lanjut Rd, dikerjakan pada bulan 12 Desember 2022. Namun, tampak kondisi nya saat ini rusak parah terkesan terlihat seperti adanya bau-bau penggelapan uang.
“Dengan adanya kejadian seperti ini warga merasa di rugikan, ditambah lagi warga sangat susah beraktivitas,“ pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan pada 30 Januari 2023, infoacehtimur.com belum dapat memperoleh keterangan resmi dari pihak yang terkait. ***
BACA JUGA: Api Rokok Jadi Penyebab Terbakarnya Tempat Penampungan Minyak Tradisional di Ranto Peureulak
BACA JUGA: Duar! Penampungan Minyak di Ranto Peureulak Kembali Terbakar, 3 Warga Jadi Korban