Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Empat pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Aceh Timur peserta pilkada di daerah itu mengikuti debat publik yang diselenggarakan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Timur.
Ketua KIP Kabupaten Aceh Timur Yusri di Aceh Timur, Selasa, menyatakan debat publik pilkada ini bertujuan untuk menyampaikan gagasan visi dan misi program kerja pasangan calon (paslon) kepada masyarakat.
Baca Juga: Haru! 6 Santri Dayah IQN Aceh Timur Khatamkan 30 Juz Alquran
Baca Juga: Disdukcapil Aceh Timur Targetkan Semua Pemilih Pemula Miliki e-KTP
“Debat ini untuk adu ide dan gagasan bukan untuk adu domba. Dan jangan ada terpecah belah akibat beda perbedaan, tetapi jadikanlah perbedaan ini untuk menyatukan Aceh Timur menjadi lebih baik. Dan diharapkan kepada masyarakat menjaga kedamaian demi terlaksananya pilkada jujur, dan bermartabat,” kata Yusri.
Yusri mengatakan debat publik dengan subtema mengenai dengan akses pendidikan di Kabupaten Aceh Timur. Debat diikuti para pasangan calon kepala daerah yang sudah ditetapkan sebagai peserta Pilkada 2024.
Sementara itu, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Aceh Timur nomor urut 01 H Sulaiman Tole dan Abdul Hamid (Apong) akan menganggarkan sebanyak Rp6 miliar uang jajan setiap tahun untuk anak sekolah jika terpilih pada Pilkada 2024.
“Kami ada program peng atau uang jajan anak sekolah. Jadi program tersebut diperuntukkan untuk keluarga bertaraf data terpadu kesejahteraan sosial agar tidak ada lagi anak-anak di Aceh Timur yang tidak bersekolah karena tidak ada uang jajan,” kata Sulaiman Tole.
Baca Juga: Panwaslih Aceh Timur Tertibkan APK Pilkada 2024 di Zona Terlarang
Baca Juga: Kementerian Sosial Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Aceh Timur
Kemudian, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Aceh Timur nomor urut 02 Ridwan dan Muhammad mengatakan jika terpilih menjadi bupati maka akan melibatkan guru-guru dayah untuk membentuk karakter akhlak mulia bagi anak-anak sekolah.
Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Aceh Timur nomor urut 03 Iskandar Usman Alfarlaky dan T Zainal Abidin menyampaikan strategi akses pendidikan di antaranya akan meningkat infrastruktur pendidikan, kualitas sumber daya, dan mendorong kualitas mutu pendidikan dan memberikan beasiswa kepada siswa yang berprestasi.
“Kemudian mendukung anak-anak agar mendapat pendidikan S1 supaya semua anak-anak di Aceh Timur bisa memperdalam pengetahuan di bidang studi yang diminati,” kata Iskandar Usman Alfarlaky.
Serta pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Aceh Timur nomor urut 04 Firman Dandy dan Tgk Muchtar menyebutkan jika terpilih menjadi bupati dan wakil bupati maka akan mengalokasikan anggaran untuk pendukung pendidikan didaerah terpencil dan menyiapkan dana abadi pendidikan yang menjadi sumber beasiswa.
“Nanti penerima beasiswa tersebut ada empat kelompok yaitu anak-anak eks kombatan, korban konflik, fakir miskin, anak yatim, program khusus kepada kepala daerah untuk pengembangan SDM,” kata Firman Dandy.