Close Menu
    info terkini

    Salman ST Apresiasi Bupati Aceh Timur atas Pelayanan Disdukcapil di Birem Bayeun

    June 16, 2025

    Bentangkan Bulan Bintang Pemuda Aceh Ajak Aksi Besar-Besaran di Kantor Gubernur Aceh Besok

    June 15, 2025

    BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Depan Masjid Zanul Muad Peureulak, Satu Korban Meninggal Dunia

    June 15, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    INFO ACEH TIMUR
    REDAKSI
    • Aceh
      • Info Utama
      • Aceh Tamiang
      • Aceh Utara
      • Kota Langsa
    • Aceh Timur
      • Breaking News
      • DPRK Aceh Timur
    • Nasional
      • Beasiswa
    • Internasional
      • Autotekno
    • Humaniora
      • Citizen
      • Opini
      • Sejarah
    • Info Loker
    • Indeks Berita
    INFO ACEH TIMUR
    • Aceh
    • Aceh Timur
    • Nasional
    • Internasional
    • Humaniora
    • Info Loker
    • Indeks Berita
    Home > KEMAHIRAN TANGAN MASYARAKAT DESA PAYA PELAWI DALAM MENGINOVASI DAUN NIPAH MENJADI SEBUAH PRODUK YANG BERNILAI HARGANYA
    Opini

    KEMAHIRAN TANGAN MASYARAKAT DESA PAYA PELAWI DALAM MENGINOVASI DAUN NIPAH MENJADI SEBUAH PRODUK YANG BERNILAI HARGANYA

    zakariaDecember 21, 2022
    Share: WhatsApp Facebook Twitter
    Share
    WhatsApp Facebook Twitter Copy Link

    Nyak Mauliza Warzukni dan Elfina Ulfa
    Mahasiswa IAIN Langsa
    Pendidikan Guru Madraha Ibtidayah


    Desa paya pelawi merupakan sebuah gampong  kecil yang ada dikecamatan birem bayeun, kabupaten aceh timur provinsi aceh, indonesia . gampong paya pelawi  merupakan suatu gampong yang diduduki oleh kurang lebih 500 jiwa didalamnya. Didalam gampong paya pelawi sendiri terdapat satu sekolah menengah pertama, satu sekolah dasar, dan 1 dayah.

    Selain terdapat beberapa sekolah dan juga dayah desa paya pelawi sendiri memiliki berbagai macam sumber daya alam yang mana dapat dimanfaatkan oleh penduduknya sebagai salah satu mata pencahariannya.

    Sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk gampong paya pelawi salah satunya ialah pohon nipah. Siapa yang tidak mengetahui pohon nipah, semua orang mengetahui pohon penghasil buah yang kaya akan Gizi didalamnya.

    Desa paya pelawi merupakan salah satu desa di aceh timur yang merupakan penghasil pohon nipah terbesar. Yang mana sebelumnya kita ketahui bahwasannya pohon nipah yang dapat kita manfaatkan hanyalah buahnya saja, yang mana kadar kandungan gizi gula nipah yang cukup baik yaitu karbohidrat 89,61%, protein 5, 95% dan kadar Ca 44, 58 mg/kg.

    Akan tetapi ditangan masyarakat gampong paya pelawi tidak hanya buahnya saja yang dimanfaatkan namun daunnya juga dapat dimanfaatkan dan diciptakannya sebuah produk yang dapat menghasilkan dan dapat menguntungkan.

    Masyarakat paya pelawi menyulap daun niipah yang mulanya btidak berharga menjadi sesuatu barang yang bernilai yaitu dengan cara menginovasi daun nipah menjadi atap rumah, yang kita kenal dengan sebutan atap daun. Yang sangat jarang sekali kita temukan saat ini dipasaran.

    saat ini kita jarang sekali menemukan rumah yang beratap dari daun nipah ini, akan tetapi atap daun ini tidak hanya dapat digunakan sebagai atap rumah saja tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk atau kandang hewan ternak, kelebihan atap daun ini ialah dapat menyerap panas disiang hari dan menyimpannya untuk malam hari. Jadi pada siang hari kita tidak akan merasa kepanasan namun pada Saat malam hari ruangan yang menggunakan atap daun nipah ini akan terasa lebih hangat.

    Salah seorang penduduk yang menjahit atap dari daun nipah ini yaitu ibu wati wanita yang berusia 47 tahun. Beliau menyebutkan bahwasannya beliau telah menjahit atap daun ini dari beliau kecil, karena memang atap daun ini merupakan salah satu mata pencaharian masyarakat kampung paya pelawi.

    Setelah membuat atap daun beliau akan memasarkannya ke agen khusus atau konsumen yang langsung memesannya kepada beliau, ibu wati biasanya dalam sehari dapat menjahit atap daun nipah ini sekitar 40 atap, dengan harga satuannya ialah 4000 hingga 5000 rupiah.

    Saat dijumpai dirumahnya beliau menuturkan bahwa bukan hanya daun nipah saja yang dapat dijadikan sebagai atap daun, namun pohon rumbia juga dapat dimanfaatkan untuk dijadikan atap dun, namun kekurangan daun rumbia yaitu daun rumbia sendiri memiliki duri yang sangat halus halus didaunnya, yang mana duri tersebut menyebabkan kita sulit untuk menjahit atap daun dikarenakan tertusuk duri rumbia, selain itu juga pohon rimbia juga sudah sangat sulit didapatkan dikampung paya pelawi.

    Cara pembuatan atap daun sangatlah mudah, ibu wati menyebutkan bahwa pertama tama yang perlu kita persiapkan ialah pohon pinang yang telah dipotong dengan ukuran panjangnya 1 meter dengan ketebalan sekita 3-4 cm.

    Pohon pinang ini berfungsi sebagai penyangga daun nantinya. Tidak mesti memakai pohon pinang, untuk penyangga kita juga dapat menggunakan bambu yang dipotong sama dengan ukuran pohon pinang.

    nah bahan kedua yang harus disiapkan merupakan rotan, rotan yang dipotong tipis-tipis menyerupai benang untuk menyambung daun rumbia dengan penyangga kayu pinang, dan bahan terakhir dan bahan utama yang harus dipersiapkan ialah daun nipah atau juga kita dapat memakai daun rumbia sebagai pengganti daun nipah.

    Cara pembuatan :
    Pertama siapkan 3 bahan yang telah dusebutkan diatas, lalu ambil kayu pinang yang telah dipotong sepanjang 1 meter. Lalu pilihlah 2 helai daun nipah, dengan satu daun nipah yang berukuran besar dan 1 daun nipah yang berukuran sedang, kemudian satukan kedua daun nipah dan diletakkan ditangah-tengan antara kayu pinang lalu patahkan menjadi satu agar kedua sisinya menyatu.

    Selanjutnya mabil rotan untuk menyambung rotan untuk menyambungkan daun rumbia tersebut seperti di ikatkan dan dianyamkan ke kayu pinang, jahitlah dauh nipah seperti menjahit baju pada umumnya, lakukan begitu seterusnya sampai seluruh permukaan kayu pinang tertutupi dan jangan sampai dibiarkan ada susunan yang kurng rapat.

    Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Infoacehtimur.com

    Aceh hari ini Harian Aceh Opini Mahasiswa
    Follow on Google News
    Highlights

    Salman ST Apresiasi Bupati Aceh Timur atas Pelayanan Disdukcapil di Birem Bayeun

    zakariaJune 16, 2025

    Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur, Salman ST, menyampaikan…

    Bentangkan Bulan Bintang Pemuda Aceh Ajak Aksi Besar-Besaran di Kantor Gubernur Aceh Besok

    June 15, 2025

    BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Depan Masjid Zanul Muad Peureulak, Satu Korban Meninggal Dunia

    June 15, 2025
    Media Sosial Kami
    • Facebook
    • YouTube
    • TikTok
    • Channel WA
    • Twitter
    • Instagram
    INFO this WEEK

    BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Depan Masjid Zanul Muad Peureulak, Satu Korban Meninggal Dunia

    June 15, 2025

    Sumut Caplok Empat Pulau di Singkil, “Sejak 2018 sudah kita ingatkan” Iskandar Usman Al-Farlaky

    May 22, 2022

    Bentangkan Bulan Bintang Pemuda Aceh Ajak Aksi Besar-Besaran di Kantor Gubernur Aceh Besok

    June 15, 2025
    INFO ACEH TIMUR

    Portal Berita Aceh Timur dan Dunia

    Facebook Instagram YouTube WhatsApp
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    Terpopuler

    18 Nelayan Aceh Ditangkap Otoritas Thailand, Ini Nama-Namanya

    May 27, 20255,553
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    Copyright © 2018 - 2025 PT. Info Aceh Utama.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.