Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Asy’ari pemilik pertashop yang terletak di Desa Teumpeun, Kecamatan Peureulak Barat yang mengalami kebakaran pada Minggu, (28/09/2025) sekira pukul 01:00 WIB. ia menyanggah laporan yang menyatakan dugaan kebakaran terjadi atau berasal dari dispenser pada Pertashop sehingga menimbulkan kobaran api dan terjadinya kebakaran.
” Saya menyanggah kebakaran atau laporan kebakaran terjadi atau diduga terjadi dari dispenser pada Pertashop sehingga menimbulkan kobaran api dan terjadinya kebakaran,” kata Asy’ari minggu sore (28/9/2025).
Menurut Asy’ari, pada saat malam kejadian pengusian bahan bakar BBM dari mobil tangki ke penampungan BBM Pertashop segala aktivitas telah dipadamkan dan dimatikan termasuk dispenser yang diduga penyebab kebakaran milik pertashop.
Baca Juga: Pertashop di Rantoe Peureulak Aceh Timur Terbakar, Warga Ikut Menonton
Baca Juga: Pertashop di Aceh Timur Terbakar saat Pengisian BBM, Kerugian Ditaksir Rp 350 Juta
Selanjutnya, Pihak Polres Aceh Timur tim Personel dari Unit INAFIS Satreskrim Polres Aceh Timur, Polda Aceh melakukan olah TKP kebakaran Pertashop (penyalur resmi PT Pertamina skala kecil) di Desa Teumpeun, Kecamatan Peureulak Barat.
Dari hasil olah TKP, Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, melalui Plt. Kasat Reskrim, Ipda Maulizar Rahmadi S.H. mengatakan kobaran api terjadi pada saat mobil tangki BBM milik PT. ELNUSA PETROFIN sedang mengisi muatan BBM persediaan ke Pertashop milik CV. ASYA CSO tersebut.
“Setelah itu dilakukan pengecekan kembali oleh petugas pengisian dan petugas pom BBM, ternyata ada kekurangan minyak dari hasil stik/alat pengukur BBM. Kemudian dilakukan penambahan liter minyak. Saat sedang melakukan penambahan minyak tiba-tiba terdengar bunyi ledakan yang diduga dari dispenser pada Pertashop sehingga menimbulkan kobaran api dan terjadinya kebakaran,” ungkap Ipda Maulizar.
“Tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp. 350 juta. Terang Plt. Kasat Reskrim Polres Aceh Timur Ipda Maulizar Rahmadi.