“Pantai yang ada di pesisir timur Aceh mulai dari Pidie ke Bireuen itu merupakan yang terpanjang kedua di dunia, di sini terdapat 29 pintu tikus yang bisa digunakan untuk menyelundupkan narkoba,” ujar Faisal dalam kelas ke-75 Forum Aceh Menulis yang dibuat di Aula Dinas Koperasi dan UKM Aceh, yang di dari ACEHTREND.COM Selasa (15/10/2019).
Adapun titik-titik yang menjadi jalur tikus tersebut tersebar di Kota Langsa meliputi Kuala Langsa, Alur Dua (Sarah Teube, Bugem, dan Rantau Selamat). Di Aceh Tamiang tersebar di Kecamatan Seruway (Lubuk Damar, Pusung Kapai, Sungai Kuruk, dan Paya Udang), Kecamatan Bendahara (Teluk Kemiri, Paya Raja, dan Bandar Baru), Kecamatan Sungai Yu (Telaga Muku dan Bandar Khalifah), Kecamatan Manyak Payed (Raja Tuha, Ds Meurandeh, dan Sp Oyok).
Selanjutnya tersebar di Aceh Timur mencakup Matang Nibong, Peureulak, Kuala Leuge, Kuala Bugak, Ame Bu Tuha, Kuala Simpang Ulim, TPI Idi Rayek, Lhongsa Madat, dan Kampung Abeuek.
Di perbatasan antara Kabupaten Aceh Tamiang dengan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara juga terdapat dua jalur tikus, yaitu Serang Jaya Hulu dan Serang Jaya Hilir.
“Pelabuhan tikus digunakan sebagai jalur masuk kapal – kapal kecil yang sulit dijangkau pengawasan petugas,” katanya.**
Baca juga: Tim Gabungan Tangkap Penyelundupan 179 Kg Sabu – Sabu di Aceh Timur
Baca juga: Ditangkap Gegara Konsumsi Sabu, Oknum DPRK Aceh Timur Terancam PAW
Baca juga: 2 Juta Batang Rokok Ilegal Jenis Sigaret Jalur Darat Berhasil Diamankan Bea Cukai Langsa