
Infoacehtimur.com / Humaniora – Idul Fitri merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Islam. Setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, Idul Fitri menjadi penanda hari kemenangan.
Di hari lebaran, semua berlomba-lomba untuk mengenakan penampilan terbaiknya. Mereka tentunya ingin terlihat rapi dan bersih ketika menyambut tamu saat silaturahmi. Dalam ajaran Islam sendiri, ada salah satu amalan yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, yakni mandi sunnah Idul Fitri. Seperti apakah itu? Temukan penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Mandi Sunnah Idul Fitri Menurut Nabi Muhammad SAW
Satu amalan yang disukai dan dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW adalah mandi sunnah Idul Fitri. Dikutip dari situs Kementerian Agama, hal ini tercantum dalam sebuah hadist riwayat Ibnu Majah.
Nabi Muhammad bersabda: “Dan dari Amdullah bin Abbas Raliyallahu Anhuma, ia berkata, ‘Bahwasanya Nabi Sallallahu Alaihi wa Sallam mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.
Mandi sunnah ini biasanya dilakukan sebelum berangkat untuk sholat Id. Tujuannya selain untuk membersihkan badan dari berbagai najis dan kotoran, juga sebagai ungkapan syukur karena masih diberi kesempatan untuk bertemu dengan Idul Fitri. Dengan melakukan ini, harapannya kita bisa lebih semangat dalam beribadah.
- Baca juga:
- Semarak Hari Raya di Aceh Timur, Berikut Tata Cara Shalat Idul Fitri.
- Desa Kuta Blang Sambut Idul Fitri dengan Berbagi Kepada Yatim Piatu.
- Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 22 April 2023
Tata Cara Mandi Idul Fitri
Tata Cara mandi Idul Fitri terbagi menjadi dua, yakni untuk pria dan wanita.
Tata Cara Mandi Idul Fitri untuk Pria
Membaca niat mandi Idul fitri seraya menyiram anggota tubuh dari kepala hingga ujung kaki
ويدخل وقت هذا الغسل بنصف الليل
Bacaan ayat: “Nawaitul ghusla liyaumi ‘iedil Fithri sunnatan Lillaahi Ta’aalaa”.
Artinya: “Saya niat mandi hari Raya Idul fitri sunnah karena Allah Ta’ala”.
1. Mencuci kedua telapak tangan dengan mencelupkan jari-jari ke air
2. Membasuh kemaluan
3. Wudhu
4. Menggosokkan jari ke kulit kepala dan membasuhkannya ke atas kepala hingga kaki, diulang sebanyak tiga kali
5. Menggosok tangan dan kaki, dimulai dari sisi kanan
6. Memastikan tidak ada anggota tubuh yang belum dibasahi
Tata Cara Mandi Idul Fitri untuk Wanita
Membaca niat mandi Idul fitri seraya menyiram anggota tubuh dari kepala hingga ujung kaki
ويدخل وقت هذا الغسل بنصف الليل
Bacaan ayat: “Nawaitul ghusla liyaumi ‘iedil Fithri Sunnatan Lillaahi Ta’aalaa”
Artinya: “Saya niat mandi hari Raya Idul fitri sunnah karena Allah Ta’ala”
1. Mencuci tangan tiga kali
2. Membasuh dan membersihkan kemaluan menggunakan tangan kiri. Diwajibkan untuk membersihkan dari arah depan ke belakang untuk mencegah kotoran dari anus masuk ke vagina
3. Mencuci tangan dengan cara menggosokkannya ke lantai atau sabun
4. Wudhu
5. Menyiram kepala dengan air sebanyak tiga kali
6. Membersihkan rambut hingga sela-sela dan kulit kepala
7. Menggosok semua anggota badan
8. Membilas badan dengan air mengalir dari sisi kanan terlebih dahulu kemudian dilanjutkan di sisi kiri
Tak sampai situ saja, setelah mandi sunnah, umat Islam yang hendak melaksanakan sholat Id wajib untuk berwudhu untuk memastikan diri benar-benar suci sebelum beribadah.
Amalan yang Dianjurkan Saat Idul Fitri
Selain mandi sunnah, ada beberapa amalan lain yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam.
1. Memakai wewangian dan berhias dengan pakaian terbaik
2. Berjalan kaki menuju tempat sholat Id, sama seperti sholat Jumat
3. Mandi sunnah Idul Fitri juga dianjurkan bagi yang tidak melaksanakan sholat Id
4. Makan dan minum secukupnya sebelum melaksanakan sholat Id
5. Melaksanakan sholat Id di lapangan
6. Mengajak keluarga untuk bersama-sama pergi ke tempat sholat Id ***