Infoacehtimur.com, Aceh Timur – Tim gabungan yang terdiri dari TNI AL, Dit Polairud Polda Aceh, Satpol Airud Polres Aceh Timur, Tim BASARNAS Kota Langsa, dan BASARNAS Aceh Timur berhasil menjemput 8 anak buah kapal (ABK) KM. Peuga Laot GT. 21 yang tenggelam di 72,2 mil di atas perairan Lhok Seumawe pada Selasa (15/7/2025) malam.
KM. Peuga Laot asal Idi Cut berlayar dari Pelabuhan Idi dengan membawa 10 ABK pada Senin (14/7/2025). Namun, pada Selasa (15/7/2025), cuaca buruk disertai ombak besar menyebabkan kapal tersebut tenggelam setelah ditabrak oleh Kapal Cargo Maersk Chilka (HK) yang sedang melintas.
Dari 10 ABK, hanya 8 orang yang berhasil diselamatkan oleh crew kapal Cargo Maersk Chilka (HK), diantaranya: Muhammad Riski (25), Wahyu M. Iqbal (28), Muhammad Yudi (30), Muzakir (35), Fahmi (32), Muhamad Firdani (20), Ardiansyah (18), Muhammad Sapawi (40).
Baca Juga: Kapal Nelayan Aceh Timur Tenggelam di Selat Melaka
Baca Juga: ABK Aceh Timur Jatuh Kelaut Tidak Ditemukan, Pencarian Resmi Dihentikan
sedangkan 2 ABK Saiful (50), Abdurahman (55) belum ditemukan. Tim gabungan kemudian melakukan evakuasi terhadap 8 ABK yang selamat dan membawa mereka ke Pelabuhan Idi pada Kamis (17/7/2025) dini hari.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Irwan Kurniadi, melalui Kasatpolairud, AKP Ade Candra, mengatakan bahwa upaya pencarian terhadap 2 ABK yang belum ditemukan masih terus dilakukan dengan melibatkan nelayan Aceh dan berkoordinasi dengan BASARNAS Provinsi Aceh dan BASARNAS Kota Lhok Seumawe.
“Saat ini upaya pencarian terhadap dua ABK KM. Peuga Laot GT 21 terus dilakukan dengan melibatkan nelayan Aceh, khususnya nelayan Lhok Seumawe dan nelayan Aceh Timur. Disamping itu kami juga berkoordinasi dengan BASARNAS Provinsi Aceh dan BASARNAS Kota Lhok Seumawe guna melakukan pencarian lebih lanjut.” Terang Kasat polairud Polres Aceh Timur AKP Ade Candra.