Infoacehtimur.com | Aceh Timur – Satuan Lalu Lintas (tlantas) Polres Aceh Timur Aceh telah melakukan berbagai persiapan ‘menyambut’ waktu mudik dan lebaran 2022.
Jalur lalu lintas pantai timur, khususnya aceh timur, diproyeksikan akan mengalami peningkatan jumlah pengendara baik diakhir bulan puasa maupun masa lebaran hari raya nanti.
Merespon hal tersebut, Polres Aceh Timur telah meresmikan 2 unit Pos untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pengendara.

“Pertama, Pos Pengamanan Lebaran 2022 di Idi Rayeuk. Kedua, Pos Pelayanan Lebaran yang berlokasi di Peureulak,” kata Kepala Polres Aceh Timur AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat (29/4) di Idi.
Diketahui Pos Pemgamanan Lebaran itu didirikan semala 29 April – 7 Mei 2022. Pos tersebut dapat digunakan untuk beristirahat bagi pengendara dan tersedia berbagai fasilitas.
Selain itu, pihaknya juga melakukan inventarisir titik lokasi rawan kecelakaan lalulintas (lakalantas).
Baca Juga:
- Tiga Jemaah Haji Asal Aceh Meninggal di Tanah Suci
- Api Mengamuk, Satu Rumah Semi Permanen di Seuneubok Rambong Ludes Terbakar
- Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Tolak Gugatan Yuskin Syahdan Terhadap PT Atakana Company
- Keakraban Nek Tu dan Bupati Al-Farlaky Diapresiasi, Videonya Viral di Media Sosial
- Penjualan Senjata Mainan dan Petasan di Langsa Anjlok Jelang Idul Adha
Berikut 10 titik rawan lakalantas di Aceh Timur:
1.Desa Putoh Sa, Kec. Madat, Km
322 – 323
2.Desa Nicah Awe, Kec. Simpang Ulim, Km. 334 – 335
3.Desa Julok Tunong, Kec. Julok, Km. 340 – 341
4.Desa Matang Nehen, Kec. Nurussalam, Km. 348 – 349
5.Gampong Kedee, Kec. Darul Aman, Km. 335 – 356
6.Desa Meunasah Krueng, Kec. Peudawa, Km. 371 – 372
7.Desa Alue Bu Jalan, Kec. Peureulak Barat, Km. 380 – 381
8.Desa Beuaa Beurano, Kec. Pereulak, Km. 386 – 387
9.Seneubok Peusangan, Kec. Peureulak, Km. 384 – 385
10.Desa Seumatang Kede, Kec. Pereulak Timu, 397 – 398
“Kita tau, semua orang ingin mudik. Maka semua orang harus mengutamakan keselamatan,” kata Ka.Polres Aceh Timur.
Kepala Polres Aceh Timur turut mengimbau pengguna jalan raya supaya berhati-hati dalam berkendara/mudik ketika volume kendaraan meningkatkan.